Wednesday, April 1, 2015

Nusantara nan Rupawan

Standard
Nusantara nan Rupawan
Karya : Rhendi Van Pasaribu



Di nusantara ini ombak kemiskinan seakan kembali pulang ke rumah
Berupa selimut derita nan lembut
Disulam turun temurun oleh nenek moyang mereka

            Di nusantara ini ombak perpecahan seakan kembali pulang ke rumah
            Berupa bukit permai berisi tubuh-tubuh penuh darah
            Yang kemarin dilukis oleh bapak moyang mereka

Ombak pergerakan bersuara melepas rindu kemerdekaan
Sehabis mengisi kendi-kendi para pengelana di gurun perwakilan rakyat
Memeluk rakyatnya yang sedang semadi diatas pasir suci
Yang tidak pernah dituliskan janji ikatan cinta dan harta

            Ombak pergerakan membawa angin sore bahagia
            Dan menyemai serbuk-serbuk kembang cemara
             Berterbangan menembus ke dasar laut
            Dan belaiannya menemukan mempelai perjuangan di kelopak mata
            Mesra membawa rakyat terbuai di pelukan pengelana

Di Indonesia, ombak karunia tak terhingga
Melahirkan riak pembasuh luka tragedi

            Ada masa ketika pelangi itu sirna
            Merasa terganggu sinar gelap muncul
            Serta bunyi angin kegelisahan menderai pepohonan

Oh…
Debu-debu jalan memboyong angin perubahan ke ruangan perwakilan
Lalu berteriak . . . Merdeka…Merdeka. . .
Berusaha menghentikan dengan menutup pintu dan jendela penderitaan
Saling suka dan bahagia untuk selama tanpa berpisah.

0 comments:

Post a Comment