ORIENTASI UMUM KEPEMIMPINAN
KEPEMIMPINAN
I. Pengertian
dalam kesempurnaan ( maksimalisasi kemampuan dan potensi) manusia
mempunyai tugas untuk mengelola atau mengatur smua yang ada di alam semesta
raya. Secara eksplisit manusia adalah pemimpin di bumi ini. Seperti dalam
konsepsi Islam, manusia adalah Kolifah
Fil Ardh. Dalam manajemen kepemimpinan dapat diartikan sebagai basic,
terkait perilaku dan interaksi manusia dalam konteks organisasi. Karenanya
kepemimpinan tak dapat dipisahkan dari organisasi.
Beberapa definisi tentang kepemimpinan.
a.
George R Terry : kepemimpinan
adalah efektifitas mempengaruhi orang orang agar dengan sukarela bersedia
menuju kenyataan tujuan bersama.
b.
Ordway Tead : kepemimpinan
adalah efektifitas mempengaruhi orang orang untuk bekerja sama menuju kesatuan
tujuan yang mereka inginkan
c.
Jhon P. Fiffner : kepemimpinan
merupakan seni dalam mengkoordinasikan dan mengarahkan indifidu atau kelompok
untuk mencapai suatu tujuan yang dikehendaki.
d.
H. Gold Hommer dan E.A Shils :
kepemimpinan adalah tindakan perilaku yang dapat mempengaruhi tingklah laku
dari orang orang yang dipimpinnya.
Kepemimpinan selalu ditandai oleh ciri ciri kepribadian dimana
didalam satu situasi yang kusus mengambil peran penting dalam mencapai tujuan
bersama dengan anggota kelompoknya. Berdasarkan rumusan diatas harus ada unsur
:
a. Manusia yaitu sebagai pemimpin, yang dipimpin, dan tata hubunganya.
b. Sarana, berupa segala macam prinsip dan teknik, pengalaman dan
kemampuan atau pengetahuannya.
c. Tujuan, yaitu sasaran kemana kelompok manusia akan dibawa atau
digerakkan.
II. Teori lahirnya
kepemimpinan
1. Teori Genetic, pembawaan sejak lahir atau alamiah.
2. Teori Social, pemimpin dapat disiapkan dari pendidikan dan latihan
3. Teori Ekologi, gabungan keduanya antara genetic dan social.
III. Teori sifat kepemimpinan
Sifat kepemimpinan Asta Brata
1. Matahari : seorang pemimpin mampu memberikan daya hidup, semangat,
dan kekuatan bagi yang dipimpinnya.
2. Bulan : mampu memberikan terang dalam gelapdan menyanangkan/ indah.
3. Bintang : memberi ketenangan rohaniah dan dapat dipedomani.
4. Angin. Melakukan tindakan secara teliti dan cermat serta berada pada
lingkungan yang dipimpinnya.
5. Mendung : berwibawa dan bermanfaat bagi kebutuhan warganya.
6. Api : memiliki prinsip yang kuat dan bermanfaat.
7. Samudra : berpandangan luas, berisi, berpengetahuan yang dalam.
8. Bumi : menjadi tampat berpijak, adil dan sentosa.
0 comments:
Post a Comment