Wednesday, April 1, 2015

learning by doing for HmI mission

Standard
BAB III
Kesimpulan dan Saran

Dalam mengimplementasikan nilai-nilai intelektual kita harus seyogyanya menciptakan budaya akademis di komisariat kita sehingga kader dapat mlihat paker –kader yang telah melakonkan fungsi dan peran nya dalam mengaktualisasikan mission Hmi, inilah yang menurut Skiner merupakan sebuah metode pemodelan. Setiap kader cendrung melihat, merasa ,dan mempelajari aktivitas  intelektual yang dilakonkan di lingkungan nya. Unutk menjawab tantangan kesadaran kader ini makan sewajib nya bagi seluruh pengurus komisarit harus membangun budaya intektual dengan memperbanyak baca buku, berdiskusi keilmuan,keislaman dan kebangsaan sehingga semua kader learing by doing for Hmi mission.
Oleh karena itu saya menyarankan kepada kita semua untuk membuat format pengkaderan yang menitik beratkan pada nilai-nilai intektual, sehingga kader-kader yang dihasilkan akan menjadi cendikiawan dan akademis cita.
  


Daftar Pustaka
Al – Quran, Departemen Agama RI
Hasil-hasil kongres HMI XXVII-Depok
Matondang, Husnel Anwar. 2010. Al-islam pendidikan agama perguruan tinggi. Bandung :     Citapustaka media perintis
Milfayetty, Prof.Dr.Sri. 2011. Psikologi Pendidikan. Medan. Universitas negeri medan
Sastra, Niti. 2008. Ancient wisdom for modren leader. Jakarta : Gramedia pustaka utama
Sitompul,Agus salim. 2005. 44 indikator kemunduran hmi. Jakarta : Misaka Galiza
Sinamo, Jansen. 2010 8 etos keguruan. Jakarta : Institut  Darma Mahardika
Tanja, Victor. 1982. Himpunan Mahasiswa Islam. Jakarta : Sinar Harapan


0 comments:

Post a Comment